Salah satu wujud nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilakukan oleh setiap dosen adalah melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Bentuk utama dari kegiatan PKM yakni desiminasi ilmu pengetahuan dan teknologi demi kehidupan masyarakat yang lebih baik. Tahun ini tim pengusul PKM yang diketuai oleh Dr. Gede Doddy Tisna, M.S., S.Or., M.Or. dosen Prodi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Ganesha menggandeng Tim Woodball Kabupaten Buleleng sebagai mitra kegiatan. Tim PKM ini terdiri 3 anggota yang berasal dari dosen di Univeristas Pendidikan Ganesha serta 3 anggota dari mahasiswa Fakultas Olahraga dan Kesehatan. Dosen yang terlibat sebagai anggota antara lain Dr. I Gde Wawan Sudatha, S.Pd., S.T., M.Pd. Gede Eka Budi Darmawan, S.Pd.,M.Or. dan Dr. Anak Agung Ngurah Putra Laksana, S.Pd.,M.Pd. Sedangkan anggota dari mahasiswa terdiri dari Gusti Putu Eddy Supriyadinata, Kadek Jefry Dwi Sumarjono, dan Jeremia Gabriel Gultom.
Pengabdian tahun ini mengangkat judul “Pelatihan Massage Untuk Penanganan Delayed Onset Muscle Soreness (Doms) Atlet Woodball Kabupaten Buleleng” yang dilakukan pada hari Sabtu 15 Juli 2023 bertempat di Ruang Massage Fakultas Olahraga dan Kesehatan. Narasumber kegiatan ini berasal dari staff dosen Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi yakni Dr. Made Agus Wijaya, M.Pd. Peserta yang hadir pada kegiatan tersebut sejumlah dua puluh orang dan didampingi oleh dua pelatihnya yakni Coach Rudi dan Coach Nupriyanta Para peserta diberikan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya massage untuk penanganan delayed onset muscle soreness (doms) . Di akhir sesi pengabdian rasa syukur dan terima kasih disampaikan oleh salah satu pelatih woodball Buleleng , Coach Rudi. “Atas nama pribadi dan tim woodball buleleng, saya mengucapkan terima kasih kepada tim dari IKOR FOK Undiksha yang telah berbagi pengetahuan kepada adik-adik kami. tentu dengan belajar massage nanti akan kami masukkan dalam sebuah program latihan masa pemulihan setelah latihan”, ucap Rudi. Hal ini diamini juga oleh salah seorang peserta yang menyatakan kegiatan ini menjadi suplemen bagi dirinya dalam hal ilmu keolahragaan. “Kegiatan ini sangat bagus karena saya menjadi paham dan mengerti cara melakukan teknik – teknik massage”, ujar Natan.