Ketua : Desak Made Sri Mardani, S.S., M.Pd.
Anggota: 1) I Wayan Sadyana, S.S., M.Si.
2) Ni Nengah Suartini, S.S., M.A., Ph.D.
Desa Pedawa sedang membenahi diri dan mempersiapkan diri dalam upaya menjadi salah satu desa wisata di Bali, kebijakan terkait desa Pedawa menjadi desa wisata sudah ada sejak tahun 2010. Salah satu upaya untuk mempersiapkan diri adalah meningkatkan kemampuan warga desa dalam berbahasa asing. Di desa Pedawa terdapat kelompok literasi bagi anak-anak SD dan SMP yang didirikan sejak tahun 2019 yaitu Pondok Literasi Sabih. Kegiatan kelompok literasi ini menekankan pada bidang kompetensi bahasa, baik bahasa Bali sebagai identitas masyarakat Desa Pedawa, juga pengenalan bahasa asing seperti bahasa Inggris.
Pada tahun 2020 diadakan pelatihan bahasa Jepang bagi kelompok literasi tersebut. Pada tahun 2021 ini juga dilakukan pelatihan yang merupakan lanjutan dari kegiatan pelatihan tersebut. Berdasarkan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian pada tahun 2020, kelompok literasi di Desa Pedawa yang menjadi khalayak sasaran pelaksanaan pengabdian berhasil menguasai keterampilan berbahasa Jepang pada level dasar. Tetapi pada hal berkomunikasi dengan tamu Jepang masih ada keraguan pada anggota kelompok literasi terkait bagaimana sebaiknya bersikap, keraguan pada cara bersosialisasi dengan orang Jepang. Sehingga ketika mereka berkomunikasi dengan orang Jepang masih harus didampingi oleh instruktur, bahkan ketika berbicara mesti diperjelas kembali apa yang mereka ucapkan. Oleh sebab itu, perlu diberikan pemahaman terkait cara-cara bersosialisasi dengan orang Jepang tanpa menimbulkan ketersinggungan. Untuk mampu menyelesaikan masalah tersebut maka pada pelatihan tahun 2021 dilakukan penekanan Cross Cultural Understanding (CCU) dalam pelatihan bahasa Jepang.
Pelatihan bahasa Jepang di Desa Pedawa untuk kelompok literasi, dilakukan selama beberapa bulan yang dimulai dengan observasi pada awal bulan Mei kemudian dilakukan kegiatan pada bulan Juni-Agustus 2021. Adapun kegiatan dilaksanakan sebagai berikut.
- Observasi dan Persiapan pelaksanaan kegiatan (koordinasi dengan masyarakat, dsb) dilaksanakan pada tanggal 5 Mei 2021.
- Pemberian materi CCU dalam pelatihan bahasa Jepang, dan latihan penerapan pemahaman CCU dalam berkomunikasi dengan teman (6 kali kegiatan pada bulan Juni-Aagustus).
- Evaluasi dan refleksi dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2021.
Melalui hasil evaluasi dan refleksi pelatihan CCU diketahui bahwa peserta yang berjumlah 20 orang (anak SD dan SMP) mampu menguasai materi yang diberikan terkait CCU dalam pembelajaran bahasa Jepang. Hal ini dapat dibuktikan dengan kemampuan peserta dalam mempraktekkan langsung sikap dan respons dalam memperkenalkan diri, ojigi, serta pengetahuan tentang budaya Jepang yang mendukung kompetensinya dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan budaya yang berbeda.
Foto Kegiatan
